Bismillah... berikut Puisi "Di Batas Senja Menuju Surga":
barangkali senja yang memutuskan ikatan di antara tebing-tebing itu
aku menerawang
dari balik pendar cahaya saat membias
ada tujuh menara langit yang teronggok di atas luapan aksara
barangkali
begitu duka menancap di ulu hati
lalu terlepas sedemikian rupa
sehingga kita lupa siapa yang bertanggung jawab
sementara di kaki kawah tak berair itu,
ada anak-anak yang mengais puing cinta di tengah rel menuju surga
Jakarta, 2012
27 Agustus 2012
Puisi Di Batas Senja Menuju Surga
Tags
Puisi#
Share This
Puisi Zuwaily
Puisi
Kategori:
Puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Author Details
Zuwaily adalah nama pena dari admin Blog Puisi ini. Suka main game, menulis, dan membaca apa saja. Lebih banyak diam dan merenung. Ayah satu anak yang hobi traveling & blogging, sedang belajar youtube juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar