Bismillah... berikut Puisi "Seperti Waktu (2)":
masih sama seperti dulu
saat kita kali pertama bertemu
bertukar hadiah di bawah rerimbunan pohon
lalu semburat senyummu
menapaki wajah-wajah riang
memeluk tubuh pada rasa kasihmu
masih sama, tak beda sedikit pun
meski latar yang disinggah jelaslah maya
dan kita mendulang kenangan itu
lewat seutas benang yang terikat takdir
kau ingin tahu?
aku benar-benar rindu pada apa yang jatuh
di hati dan bayangan masa
kini kita bertemu
di atap yang sama
lalu sengaja kudedahkan kisah
biar anak-anak kita tahu
apa dan bagaimana rasa perjalanan ini
menemukanmu
Jakarta, 2012
26 Agustus 2012
Tags
Puisi#
Share This
Puisi Zuwaily
Puisi
Kategori:
Puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Author Details
Zuwaily adalah nama pena dari admin Blog Puisi ini. Suka main game, menulis, dan membaca apa saja. Lebih banyak diam dan merenung. Ayah satu anak yang hobi traveling & blogging, sedang belajar youtube juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar