Kumpulan Puisi Zuwaily

Puisi-Ku

26 Agustus 2012

Puisi Nyata

Bismillah... berikut Puisi "Nyata":

sebelum malam,
sudah kuberikan satu pesan
menuju petak sawah
biar ramai dan tak lagi tikus-tikus
menerobos ilalang
bukankah kewajibanku sudah terlaksana?

dan suatu ketika,
sawahmu terbakar dan tak ada sisa
datanglah padaku
menangislah, memohonlah
seraya kau cium kuburan bangkai-bangkai harapmu

lalu malam telah usai
jika memang peristiwa hanyalah mimpi
bukan nyata yang menyita
tanyalah pada rembulan
hendak dikemanakan sawah-sawah yang hidup
di tengah hari
dan mati ditelan gulita?

suatu saat,
mimpi akan menjadi nyata

Jakarta, 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar