Bismillah... berikut Puisi "Luka Berderap Pilu":
begitu banyak onak yang bertebaran
di antara jalan-jalan pematang
aku ragu melangkah
tersendat malu memburu
bertabur takut di ujung pilu
sebelum tiba
dan sekiranya tak jua kutemukan ilalang menusuk
ragaku tak akan perih berderai
menyusut pada pori-pori yang terjatuh
habiskan keringat membumi
lalu lantak terjungkal
di batas jeruji onak yang menganga
aku tertekan
sendiri
sembilu
di sebuah masa yang tak mungkin bermasa
Jakarta, 2012
04 September 2012
Puisi Luka Berderap Pilu
Tags
Puisi#
Share This
Puisi Zuwaily
Puisi
Kategori:
Puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Author Details
Zuwaily adalah nama pena dari admin Blog Puisi ini. Suka main game, menulis, dan membaca apa saja. Lebih banyak diam dan merenung. Ayah satu anak yang hobi traveling & blogging, sedang belajar youtube juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar