Bismillah... berikut Puisi "Pada Bunyi Genta":
genta berbunyi pada denting yang parau
dan sunyi membelalak
mengaburkan saujana di sudut lampulampu padam
seketika pawana mendesir,
ketakutan
berbalas nadir yang mengusung benak cakrawala
sebuah cerita
bergambar sketsa sejarah menawan langit
di sebuah perahu berawak peri
lalu genta membisu
berkabung pada secarik kertas yang mengapung
berceritalah!
hujamkan baitbait zenit beralaskan nurani
dan kepada rintik hujan,
terdengar gelegar petir terjatuh
di depan nahkoda yang buta
seketika diam,
senyap alam mecuricuri masa
berganti samudera tercemar darah
luluh lantak!
berduka dengan napas kawan membangkai
lalu genta bertolak,
bicara
membangunkan ikanikan yang terkapar
di bawah nadir yang tercipta histeris
semalam, menderit
Jakarta, 2012
10 September 2012
Tags
Puisi#
Share This
Puisi Zuwaily
Puisi
Kategori:
Puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Author Details
Zuwaily adalah nama pena dari admin Blog Puisi ini. Suka main game, menulis, dan membaca apa saja. Lebih banyak diam dan merenung. Ayah satu anak yang hobi traveling & blogging, sedang belajar youtube juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar