Bismillah... berikut Puisi "Aku dan Puisi":
puisi ini adalah napasku
begitu hembusku
puisi ini adalah temanku
begitu pikirku
pun puisi ini adalah cintaku
begitu rasaku
jika nanti ada orang berkata
: puisimu seumpama ranjau,
biarlah
jika nanti mereka mengoceh
: puisimu sampah-sampah sejarah,
biarlah
pun jika nanti mulut-mulut mencibir
: cuih! puisimu seperti pelacur,
biarlah
sebab,
aku adalah puisi
pun puisi adalah aku
akibat,
tak cukup waktuku untuk memaknai
kata dan kata
sehingga tumpah bahasa sebelum mengaku
aku mati sebab puisi
Jakarta, 2012
29 November 2012
Tags
Puisi#
Share This
Puisi Zuwaily
Puisi
Kategori:
Puisi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Author Details
Zuwaily adalah nama pena dari admin Blog Puisi ini. Suka main game, menulis, dan membaca apa saja. Lebih banyak diam dan merenung. Ayah satu anak yang hobi traveling & blogging, sedang belajar youtube juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar