Kumpulan Puisi Zuwaily

Puisi-Ku

02 Mei 2013

Puisi Terik Malam Hari

Bismillah... berikut Puisi "Terik Malam Hari":

kepada malam kering kerontang
dalam dekap pesisir bunda tak beruban
wajah-wajah

dan pulang menjatuhkan sesal di sebuah sajadah
saksi mendedah mata-mata

bunda, dirintik hujan yang bakal datang
sayu hati meringis kidung bermalam-malam

Jakarta, tengah malam 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar