Kumpulan Puisi Zuwaily

Puisi-Ku

08 September 2012

Puisi Bersemi di Satu Atap

Bismillah... berikut Puisi "Bersemi di Satu Atap":

kita berdiri di sini
sebagai dua orang yang baru dikenal
padahal beberapa tahun
kita pernah merasakan
: pahit
: manis
pada kidung perjalanan yang bertalu

namun nyatanya
kita ada di sini
menatap wajahwajah di antara
: napas
: hati

dan mungkinkah ini takdir?
aku dan kamu
sebagai saksi kehidupan baru

entahlah...
yang ada kita sudah beratap satu

Jakarta, 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar